KAB.SUKABUMI, jurnalisbicara.com – Bunga (15), korban dugaan perbuatan asusila oleh ayah tirinya, kondisi fisik, psikis maupun ekonominya perlu mendapatkan perhatian bersama.
Mengingat berdasarkan pantauan dilapangan, baik dari media maupun Pemerintahan Kecamatan Cikakak, mendapati kondisi korban masih dihinggapi rasa trauma dan perasaan tidak aman.
Menurut Rudi Febry Widhyantara yang hadir di rumah korban mewakili Camat Cikakak, membenarkan kondisi korban yang masih dihinggapi rasa trauma dan rasa takut.
“Ketika dikunjungi, korban takut untuk menemui tamu yang berkunjung dan didapati mengurung diri dalam ruangan sambil terus menangis,” jelas Rudi Febry, Selasa(1/11/22).
Hal tersebut diamini Iyang Sudiharto, Wartawan Senior di Kabupaten Sukabumi, yang sama-sama mengkonfirmasi korban, menurutnya korban perlu mendapatkan penanganan serius dari semua unsur terkait, tidak hanya memulihkan rasa trauma atas kondisi kejiwaan korban yang masih tergoncang, kondisi ekonomi dan tempat tinggal korban beserta keluarganya juga harus mendapatkan perhatian.
“Kami melihat dan menyaksikan sendiri,kondisi kejiwaannya masih labil dan kondisi ekonominya harus kita bantu,” ajaknya.
Bantuan perdana datang dari para Jurnalis yang tergabung dalam Jubir Grup, melalui perwakilan, Wahyu, menyampaikan hasil donasi kepada korban.
Selanjutnya bantuan serupa juga mengalir melalui BAZNAS Kecamatan Cikakak yang disampaikan oleh Ustadz Acek.
Hal ini juga, mendapatkan respon positif dari Camat Cikakak, Dadang Ramdani, pihaknya menyambut baik, gagasan yang di inisiasi oleh para jurnalis untuk membantu korban dan keluarganya, dari sisi sosial kemanusiaannya. (Sopandi)