Korwil Bojongsoang Bersama Forjuma, Sepakat Bangun Sinergitas

Ketua Korwil, Hj. Betty Heriyati, bersama Ketum Forjuma dan Ketua PGRI, foto bersama usai audiensi, Jumat (26/02/2021). (Foto Istimewa).***

BANDUNG, JURNALISBICARA.COM,- Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S), Kecamatan Bojongsoang, Hj. Betty Heriyati, Spd.MM didampingi Ketua PGRI Bojongsoang, Acep Mansur, SPd, MM menerima audiensi Forum Jurnalis Mandiri (FORJUMA), di UPT Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jumat (26/02/2021).

Audiensi tersebut merupakan konsolidasi dan konfirmasi, terkait maraknya media yang dirasa tidak kooperatif dan kontradiktif terhadap satuan pendidikan diwilayah korwil Bojongsoang.

READ ALSO

Hal tersebut dikatakan Hj. Betty Heryati, SPd, MM, usai pihaknya menerima audiensi anggota FORJUMA, Jumat, (26/02/3022) di ruang UPT Kecamatan Bojongsoang.

Betty mengatakan tujuan audiensi dengan Forjuma, menurutnya hanya silaturahmi. Kendati demikian, pihaknya berharap ada sinergitas terjalin dengan korwil. Sehingga memberikan kontribusi positif terhadap visi pendidikan di Kabupaten Bandung.

“Ya, sengaja kami undang kesini semua anggota FORJUMA, biar jelas semua. Kita cari benang kusutnya, saling mengenal dan mengisi. Ternyata semua anggota yang ada diforum betul ada medianya,” kata Betty Heriyati.

Menurut Betty, media mempunyai peran vital dalam menunjang kualitas satuan pendidikan di daerah. Terlebih di era digitalisasi, semua informasi lebih mudah dan cepat untuk di akses.

Tampak audiensi, Korwil Bojongsoang dan Anggota Forjuma, di kantor UPT Bojongsoang, Jumat (26/02/2021). 

“Jelas, sekarang cukup klik saja dari geogle. Informasi dunia ada didalamnya, termasuk berita, pendidikan, budaya dan yang lainnya. Makanya, saya dukung Forjuma bermitra selama itu berkontribusi terhadap kemajuan untuk pendidikan di kabupaten Bandung,” tegas Hj. Betty Heryati Ketua K3S Bojongsoang.

Hal yang sama dikatakan, Ketua PGRI Kecamatan Bojongsoang, Acep Mansur, SPd,MM, pihaknya mengakui perihal kemiteraan dengan media yang dirasa kurang kondusif dan menemui kesulitan.

Baca Juga :  Walikota Bersama Dinas Perhubungan Tinjau Kawasan Parkir Yang Dikeluhkan Warga

READ ALSO

Pasalnya, banyak oknum media yang justru memanfaatkan peluang untuk masuk dan memaksakan langganan, tetapi tanpa melihat kondisi dari jumlah siswa atau sekolah di daerah.

Sejauh ini, kata dia. Di korwil Bojongsoang ada sekitar 43 media yang masuk daftar, tapi tidak semua aktif dan eksis. Hanya beberapa media saja yang rutinitas menyetorkan oplahnya.

“Masih mending ada medianya, ini sudah tidak jelas identitasnya. Memintanya, maksa lagi, kan ngak rasional,” ujar Acep Mansur.

Pada dasarnya, pihaknya pun menyetujui Forjuma bermitra. Ia berharap ada kontribusi nyata dalam hal pemberitaannya, bukan sekedar hanya bermitra.

READ ALSO

“Ya, kalau bermitra harus jelas dong, jangan asal-asalan. Buktikan, Forjuma bisa menjadi filter publikasi di korwil. Beritanya juga lebih mengedukasi untuk pendidikan,” ucapnya.

Menyikapi persolan tersebut, Ketua Umum FORJUMA, Wawan Nurjaman,S,Sos, MM mengatakan pihaknya tetap akan konsisten sebagai kontrol sosial, (Social Control) sesuai dengan tupoksi dalam UU No. 40 / Tahun 1999 Tentang Pers, dan UU No. 14 Tahun 2008, tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP).

” Ya, kita normatif saja. Bermitra boleh, berita edukasi pendidikan juga bisa. Tapi, kita tetap konsisten dan profesional,” kata Wawan yang juga sebagai Pimred Koran SINARPAGI.

Kendati demikian, loyalitas dan sinergitas tetap kita dahulukan, kata Wawan. Untuk itu, pihaknya pun mengucapkan terimakasih dan atensi atas diterimanya Forjuma di Korwil Bojongsoang.

“Ya, terimakasih. Semoga sinergitas terjalin dan saling memberi kontribusi. Terlebih pada kemajuan dan visi pendidikan,” pungkasnya.

Senada dikatakan Ketua Bidang Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK), pihaknya mengaku tidak sungkan untuk memberikan sangsi administratif, jika ada anggota FORJUMA yang melanggar AD/ART.

Baca Juga :  Bupati Sampaikan Pendapat Akhir Dan Nota Pengantar Dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi

“Intinya kita tegas, semua harus cetak dan ada medianya. Tidak akan kita toleransi, apapun alasannya, semua harus konsisten, bersinergi dan ikuti aturan forum,” kata Ketua OKK sekaligus sebagai pemimpin redaksi tabloid JUBIR.

Turut hadir dalam audiensi, para Kepala Sekolah dan Ketua Gugus di Korwil Bojongsoang, Sekjen Forjuma, dan beberapa media yang tergabung dalam forum. (Why/Jubir).***