PALEMBANG – JURNALIS BICARA – Usai deklarasi, Pasangan calon (paslon) MATAHATI berjalan kaki menuju kantor KPU Sumsel, diiringi arak-arakan kirab budaya yang menampilkan beraneka ragam pakaian adat dan kesenian tradisional, mewarnai jalanan di kawasan Jakabaring.
Arak-arakan tersebut disambut gema gempita oleh ribuan pendukung Matahati yang menginginkan perubahan dengan menari sambil berjalan mengiringi kedua pasangan tersebut. Kamis (29/08/2024).
Terpantau genderang tabuhan gendang, drum, hingga yel-yel menyelimuti perjalanan Paslon Matahati dari posko pemenangan menuju KPU Sumsel berjarak 300 meter.
Tak lupa Mawardi Yahya bersama Anita Noeringhati melambaikan tangan kepada pendukungnya sebagai tanda penghormatan atas dukungan yang diberikan.
Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya-RA Anita Noeringhati (MATAHATI) itu, resmi mendaftar ke KPU Sumsel pada Kamis 29 Agustus 2024 sore.
Mawardi Yahya mengatakan bahwa MATAHATI mengucapkan terima kasih untuk seluruh pendukung MATAHATI dari semua kalangan. Baik relawan, parpol dan masyarakat Sumsel.
“Tidak ada kata yang pas selain ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada para pendukung MATAHATI yang telah menghantarkan kami mencalonkan diri sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel,” ungkap Mawardi Yahya.
Mawardi Yahya bersama Anita juga berjanji akan mengabdikan dirinya sebaik-baiknya untuk membangun Sumatera Selatan lebih baik.
“Kami berjanji akan menjadi gubernur terbaik dari gubernur-gubernur yang baik sebelumnya,’’ kata Mawardi.
Diketahui, pasangan MATAHATI maju dalam Pilgub Sumsel dengan dukungan dari sebelas partai, antara lain Gerindra, Golkar, PKB, PAN, PPP, PKN, Hanura, Gelora, Garuda, dan Prima. Partai Bekarya adalah partai terakhir yang bergabung dalam koalisi KIM Plus tersebut.
Kedua pasangan ini juga menegaskan, bahwa sebagai calon yang didukung penuh oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto.