Bisnis  

Tahu Omega : Revolusi Kuliner Sehat dengan Kandungan Omega-3 Tinggi dari Sumedang

KAB.SUMEDANG, jurnalisbicara.com – Tahu Sumedang, yang selama ini dikenal sebagai ikon kuliner lokal, kini hadir dengan inovasi terbaru bernama Tahu Omega. Produk ini menawarkan kandungan Omega-3 yang diklaim 17 kali lipat lebih tinggi dibandingkan ikan salmon, menjadikannya alternatif sehat bagi masyarakat.

Tahu Omega adalah gagasan dari Nurholis, warga Cisagasari Cimuruy, Desa Rancamulya, Kecamatan Sumedang Utara. Inovasi ini lahir dari keprihatinannya terhadap rendahnya konsumsi Omega-3 di masyarakat.

Bersama seorang ahli dari Purwakarta, Nurholis mengembangkan produk ini dengan memanfaatkan susu kambing dan kacang Sacha Inchi, tanaman asli Amazon yang kaya akan Omega-3.

Baca Juga :  Ambu Anne Buka Festival Manggis Purwakarta 2023

Setelah tujuh bulan riset dan eksperimen, Tahu Omega akhirnya diluncurkan. Produk ini tidak hanya lezat, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa, seperti mendukung kecerdasan otak, mencegah diabetes, dan menjaga kesehatan jantung.

“Kenapa memilih tahu? Karena tahu adalah makanan sejuta umat yang dapat dinikmati oleh semua kalangan. Kami ingin menghadirkan sumber Omega-3 yang terjangkau namun tetap berkualitas tinggi,” ujar Nurholis, kepada jurnalisbicara.com, saat diwawancarai , Minggu(19/1/25).

Selain kandungan nutrisinya, Tahu Omega juga diproduksi dengan konsep ramah lingkungan. Limbah padat diolah menjadi pakan ternak, sementara limbah cair dijadikan pupuk organik cair (POC), menerapkan prinsip circular economy yang mendukung keberlanjutan lingkungan.

Baca Juga :  Pengemudi Bluebird Group, Siap Ikuti Vaksinasi Yang Ditetapkan Pemerintah

Usaha ini juga memberikan dampak sosial positif dengan membuka lapangan kerja bagi masyarakat sekitar, termasuk pemberdayaan anak-anak yatim. Hingga kini, Tahu Omega telah bekerja sama dengan delapan reseller yang tersebar di Sumedang, Garut, Bandung, hingga Bekasi.

Nurholis mengakui bahwa perjalanan usaha ini penuh tantangan, mulai dari edukasi masyarakat tentang manfaat Omega-3 hingga strategi pemasaran digital. “Kami berharap dukungan dari masyarakat dan mitra media dapat membantu memperkenalkan produk ini lebih luas, bahkan hingga pasar internasional,” harapnya.

Baca Juga :  Polres Banjar Menerima Laporan Terkait Dugaan Penganiayaan Terhadap Anak di Bawah Umur

Tahu Omega bukan sekadar produk kuliner, melainkan simbol inovasi lokal yang mengutamakan kesehatan, lingkungan, dan keberlanjutan. Dengan visi besar untuk meningkatkan kecerdasan bangsa melalui konsumsi Omega-3, Nurholis berharap Tahu Omega dapat menjadi kebanggaan Sumedang dan mendukung program Makan Siang Bergizi yang digagas Presiden RI, Prabowo Subianto. (Vic)