Anggota Dewan Pertimbangan Presiden RI (Watimpres), DR.,dr. H.R.Agung Laksono. Foto (Dok)*
BANDUNG – Dinamika dan preferensi sosial politik pasca pandemi di tahun 2024 diperkirakan terus mengalami perubahan- perubahan yang cukup signifikan. Meski diperkirakan partai- partai besar masih diprediksi tetap kuat dan dominan untuk bersaing dalam penguasaan panggung politik 2024.
Hasil survei dari salah satu lembaga survei nasional, Centre For Stategic and International Studies (CSIS), beberap waktu lalu telah menyelesaikan survei opini publik skala nasional dengan tema “Orientasi Sosial Politik Pemilih Muda Menjelang Pemilu 2024”. Dengan target sampel dari survei ini adalah pemilih berusia 17-39 tahun yang diprediksi sebagai kelompok strategis dalam konstelansi politik nasional menjelang pemilu 2024.
Dari data BPS yang dikutip CSIS menyebut, populasi penduduk Indonesia pada sensus 2022 sebesar 270 juta. Dari total sensus tersebut, 41,06 % merupakan populasi penduduk Indonesia berusia 15-39 tahun dan bila dikonversi menjadi pemilih maka diperkirakan sekitar 54 % dari total pemilih. Artinya, proyeksi jumlah pemilih muda dalam pemilu 2024 (konversi dihitung berdasarkan basis jumlah pemilih) sebesar 190.022.169, sedang pemilih diatas 40 tahun hanya 46 % saja.
Adapun temuan dari hasil survei tersebut, lebih dominan dengan memuat demografi dan data opini pemuda (generasi z dan milenial) terkait isu seperti korupsi, kebijakan ekonomi, kesehatan, energi, dan lingkungan, terutama dalam kontek perubahan sosial politik yang dikondisikan oleh pandemic Covid-19. Dan partai Golkar menduduki peringkat teratas pada popularitas 94,0 dan kesukaan terhadap partai 75,9 disusul PDIP dengan popularitas 93,5 dan kesukaan 68,2 serta partai Gerindra popularitas 92,7 dan kesukaan 79,0. Kemudian disusul oleh partai Demokrat, Nasdem, Perindo, PAN serta PKS.
Untuk menindaklanjuti hasil survei tersebut, CSIS kemudian menggelar rillis survei dan diskusi publik secara luring yang megundang beberapa narasumber perwakilan legeslatif, di Auditorium CSIS Indonesia, Gedung Pakarti Centre, Jalan Tanah Abang III N0.23-27 Jakarta Pusat, Senin (26/09/2022).
Dr.,dr. H.R. Agung Laksono, politikus senior Indonesia yang saat ini menjabat sebagai Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) sejak 13 Desember 2019 lalu, pihaknya menyebut realistis soal posisi partai Golkar di peringkat teratas oleh lembaga survei CSIS untuk kategori pemilih muda (generasi Z dan milenial) menjelang pemilu 2024.
Pasalnya, partai Golkar sejauh ini tetap konsisten dalam kaderisasi, tidak hanya dikalangan senioritas. Sehingga dapat dipastikan popularitas partai lebih dikenal pemuda dan kaum milenial melalui kontinuitas sosial media. Bahkan untuk caleg kedepan di pusat maupun daerah sudah mulai adanya regenerasi, kata dia.
“Tentu saja, kami gembira mendengar hasil survei yang cukup signifikan menempatkan Golkar sebagai partai popularitas dan yang paling disukai anak muda. Karena jumlah pemilih pemula di tahun 2024 diperkirakan lebih dari 60 persen, ini pastinya yang di inginkan oleh semua partai,” tutur Agung Laksono pada media nasional JUBIR, Rabu (28/09/2022).
Agung Laksono berharap hasil yang diraih dari tingkat kepercayaan pemilih muda dapat terus ditingkatkan, dirawat serta di maintance dengan baik serta dipertahankan hingga pemilu 2024 mendatang.
“Saya mohon agar trust positif ini dapat di pertahankan bahkan ditingkatkan. Dari yang disukai, diperhatikan, sampai dipilih (baik partainya, calegnya maupun pilpresnya). Ini akan menjadi langkah- langkah kongkrit berikutnya yang tentunya harus dirancang dengan baik, by design and not by accident,” harap nya.
Airlangga Hartarto Calon Presiden 2024
Disinggung soal, calon presiden dari partai Golkar Airlangga Hartarto yang saat ini sedang menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia, politikus senior DR., dr. H.R. Agung Laksono menegaskan pihaknya mengaku sependapat dengan usulan DPP partai Golkar terkait kaderisasi serta usulan calon presiden dalam pemilu 2024.
“Saya kira pak Airlangga Hartarto itu sudah teruji dan sukses, jabatannya sebagai Menko Perekonomian saat ini, dirasa mampu mengatasi persoalan ekonomi dan kesehatan pasca pandemic Covid-19. Tentunya hal ini juga sebagai kunci kekuatan dalam meningkatkan elektabilitasnya,” papar Agung Laksono, Rabu (28/09/2022).
Airlangga Hartarto sebagai Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN), dianggap berkontribusi besar dalam merumuskan langkah-langkah kebijakan yang koordinatif, komprehensif dan inklusif. Sehingga negara Indonesia keluar dari resesi, data dari BPS kuartal II 2021 menyebut pertumbuhan ekonomi sebesar 7,07 persen dan ini merupakan angka tertinggi dalam kurun waktu 17 tahun terakhir sejak 2004, imbuh dia.
Untuk itu, Agung Laksono meminta semua kader partai Golkar baik di pusat maupun di daerah untuk tetap menjaga solidaritas dan terus melakukan konsolidasi, guna mewujudkan Airlangga Hartarto menjadi presiden 2024.
“Mari kita dukung dan sukseskan, kami ingatkan terlebih bagi para pejabat publik yang lahir dari partai Golkar. Mereka harus mampu memberikan contoh dan menjadi barisan terdepan dalam pendidikan berpolitik yang mengedukasi masyarakat, tahan emosional, tidak saling serang-menyerang. Serta bagaimana tetap memperkokoh NKRI dan perekonomian tetap stabil, intinya tetap menjaga kondusifitas bangsa dan negara ditengah tahun politik,” tutup Watimpres, Agung Laksono. (Red/Jubir)*