KAB.SUKABUMI, jurnalisbicara.com – Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selenggarakan Pelatihan Teknis Pertolongan di Permukaan Air Bagi Potensi Pencarian dan Pertolongan tahun 2021 sebagai pembinaan terhadap potensi pencarian dan pertolongan yang ada di wilayah kerjanya melalui pembekalan pengetahuan dan keterampilan teknis pertolongan di permukaan air ( water rescue ).
Seperti yang dilaporkan oleh ketua penyelenggara, Mikel Rachman Junika bahwa tujuan pelatihan ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam memberikan pertolongan pertama terhadap korban kecelakaan di perairan khususnya di wilayah Sukabumi Jawa Barat serta menguatkan koordinasi pada saat melaksanakan operasi pencarian dan pertolongan.
“Peserta pelatihan teknis pertolongan di air ( water rescue) berjumlah 40 orang yang berasal dari TNI, Polri, lembaga pemerintah, swasta, serta organisasi masyarakat yang memiliki potensi aktif dalam pencarian dan pertolongan untuk membantu pelaksanaan operasi SAR di wilayah kerja kantor pencarian dan pertolongan Jakarta” terangnya, Selasa (29/6/2021).
Sementara itu Wakil Bupati Sukabumi H. Iyos Somantri yang hadir membuka pelatihan yang dilaksanakan di Hotel SBH – Palabuhanratu tersebut menyampaikan apresiasi dan menjelaskan bahwa para petugas search and rescue Kabupaten Sukabumi harus memiliki kemampuan terlatih dalam penyelamatan dilapangan.
“semua kemampauan dasar harus dimiliki oleh potensi search and rescue, termasuk medical first responder-nya, sehingga sebagai penolong pertama saat tiba di tempat kejadian benar-benar sudah sangat terlatih dan mampu menanganinya dengan sangat baik,” jelasnya.
Wabup juga menekankan petugas SAR agar bekerja secara ikhlas dan selalu mengedepankan pertolongan untuk kemanusiaan.
” pekerjaan ini harus dicintai dengan keikhlasan untuk membantu, Insha Allah disetiap langkah tugasnya akan menjadi nilai ibadah dan akan bisa memberikan yang terbaik untuk masyarakat Kabupaten Sukabumi,”tambahnya.
Melalui pelatihan teknis search and rescue di permukaan air ini, Wabup berharap dapat dijadikan pembelajaran awal yang sangat bermanfaat bagi potensi search and rescue dalam mendukung pelaksanaan operasi pencarian dan penyelematan di wilayah Kabupaten Sukabumi.
“melalui pelatihan ini, saya harapkan para peserta benar-benar memiliki knowledge, skill, ability, serta sikap dan mental yang layak sebagai petugas SAR profesional yang bergerak di bidang kemanusiaan, sehingga penanganan kecelakaan di air, baik itu kecelakaan kapal maupun kondisi yang membahayakan manusia dapat diantisipasi dengan baik, ditangani secara profesional serta dapat meminimalisir adanya korban, ” pungkasnnya.
Pada kesempatan itu pula, Wakil Bupati Sukabumi H. Iyos Somantri menyematkan tanda peserta secara simbolis kepada dua orang perwakilan peserta.(Sopandi)
KAB.SUKABUMI,jurnalisbicara.com-Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selenggarakan Pelatihan Teknis Pertolongan di Permukaan Air Bagi Potensi Pencarian dan Pertolongan tahun 2021 sebagai pembinaan terhadap potensi pencarian dan pertolongan yang ada di wilayah kerjanya melalui pembekalan pengetahuan dan keterampilan teknis pertolongan di permukaan air ( water rescue ).
Seperti yang dilaporkan oleh ketua penyelenggara, Mikel Rachman Junika bahwa tujuan pelatihan ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam memberikan pertolongan pertama terhadap korban kecelakaan di perairan khususnya di wilayah Sukabumi Jawa Barat serta menguatkan koordinasi pada saat melaksanakan operasi pencarian dan pertolongan.
“Peserta pelatihan teknis pertolongan di air ( water rescue) berjumlah 40 orang yang berasal dari TNI, Polri, lembaga pemerintah, swasta, serta organisasi masyarakat yang memiliki potensi aktif dalam pencarian dan pertolongan untuk membantu pelaksanaan operasi SAR di wilayah kerja kantor pencarian dan pertolongan Jakarta” terangnya, Selasa (29/6/2021).
Sementara itu Wakil Bupati Sukabumi, H. Iyos Somantri yang hadir membuka pelatihan yang dilaksanakan di Hotel SBH – Palabuhanratu tersebut menyampaikan apresiasi dan menjelaskan bahwa para petugas search and rescue Kabupaten Sukabumi harus memiliki kemampuan terlatih dalam penyelamatan dilapangan.
“Semua kemampauan dasar harus dimiliki oleh potensi search and rescue, termasuk medical first responder-nya, sehingga sebagai penolong pertama saat tiba di tempat kejadian benar-benar sudah sangat terlatih dan mampu menanganinya dengan sangat baik,” jelasnya.
Ditekankan petugas SAR agar bekerja secara ikhlas dan selalu mengedepankan pertolongan untuk kemanusiaan.
“Pekerjaan ini harus dicintai dengan keikhlasan untuk membantu, Insha Allah disetiap langkah tugasnya akan menjadi nilai ibadah dan akan bisa memberikan yang terbaik untuk masyarakat Kabupaten Sukabumi,” tambahnya.
Melalui pelatihan teknis search and rescue di permukaan air ini, Wabup berharap dapat dijadikan pembelajaran awal yang sangat bermanfaat bagi potensi search and rescue dalam mendukung pelaksanaan operasi pencarian dan penyelematan di wilayah Kabupaten Sukabumi.
“Melalui pelatihan ini, saya harapkan para peserta benar-benar memiliki knowledge, skill, ability, serta sikap dan mental yang layak sebagai petugas SAR profesional yang bergerak di bidang kemanusiaan, sehingga penanganan kecelakaan di air, baik itu kecelakaan kapal maupun kondisi yang membahayakan manusia dapat diantisipasi dengan baik, ditangani secara profesional serta dapat meminimalisir adanya korban, ” pungkasnnya.
Pada kesempatan itu pula, Wakil Bupati Sukabumi H. Iyos Somantri menyematkan tanda peserta secara simbolis kepada dua orang perwakilan peserta. (Sopandi)