Ragam  

Desa Kujangsari Siap Jadi Pusat Eduwisata Peternakan Terpadu

KOTA BANJAR, jurnalisbicara.com – 7 Desa Kujangsari, Kota Banjar, siap menjadi pusat eduwisata peternakan terpadu. Hal ini ditandai dengan kegiatan seminar dan diskusi yang digelar di Aula Desa Kujangsari, Senin (03/02/ 2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak penting, seperti perwakilan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Perhutani, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Camat Langensari, Karang Taruna Desa Kujangsari, serta sejumlah tamu undangan lainnya.

Dalam kesempatan ini, Aino Sukirno, SIP, dari UGM Yogyakarta, menyampaikan konsep edukasi peternakan yang mengintegrasikan pendidikan akademik dengan praktik langsung di lapangan. Peternakan Terpadu Ramah Lingkungan Aino memaparkan pentingnya penerapan peternakan terpadu berbasis teknologi yang ramah lingkungan.

Baca Juga :  Wabup.Sukabumi, “Perumda Harus Kuat Agar Sukabumi Menjadi Hebat”

“Kami berharap masyarakat dapat mandiri dalam penyediaan pakan ternak dan menciptakan siklus ekonomi yang saling menguntungkan,” tambahnya.

Model peternakan terpadu ini mencakup berbagai sektor, seperti peternakan sapi, kambing, ayam pedaging, bebek, dan puyuh, dengan pengolahan limbah menjadi biogas dan pupuk organik.

Baca Juga :  Terima Unicef Field Office, Bupati Paparkan Imunisasi Dan Vaksinasi Di Kabupaten Sukabumi

Kepala Desa Kujangsari, Mujahid, S.Ag., menyampaikan rasa syukurnya atas dukungan berbagai pihak. “Program ini diharapkan mulai berjalan pada 2025 dan menjadi langkah nyata untuk ketahanan pangan desa,” ujarnya.

Desa Kujangsari juga berencana membentuk kelompok sadar wisata (Pokdarwis) guna mendukung konsep wisata edukasi berbasis peternakan.

Asep Jeni Ardiansyah, perwakilan dari Dispora, mengapresiasi inisiatif ini. “Jenis wisata seperti ini belum ada di Kota Banjar. Kami yakin program ini akan menjadi angin segar bagi perkembangan kepariwisataan,” ungkapnya.

Baca Juga :  SD Negrei 1 Cisarua Lepas 47 Siswanya

Dengan sinergi yang terjalin erat, Desa Kujangsari diharapkan menjadi model desa eduwisata peternakan terpadu yang meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengangkat potensi lokal. (Dani)