KAB.SUMEDANG, jurnalisbicara.com – Penjabat (PJ) Bupati Sumedang, Yudia Ramli, bersama istri dan adiknya, mengunjungi Bale Agung Srimanganti, Karaton Sumedang Larang (KSL) pada Kamis (30/1) pukul 10.15 WIB.
Kunjungan ini menjadi agenda pertama sebelum berpamitan dari jabatannya yang akan berakhir pada 6 Februari 2025.
Dalam kesempatan tersebut, Yudia Ramli diterima langsung oleh Sri Radya H.R.I Lukman Soemadisoeria beserta Padmi Agung, Rd. Lily Djamhur Soemawilaga (Mahapatih KSL), Rd. Luky Djohari Soemawilaga (Radya Anom KSL) beserta Istri, Rd. Endy Setiadji (Dewan Karesian KSL), serta jajaran Panata KSL lainnya. Turut hadir dalam acara ini Kadisparbudpora Sumedang, Nandang Suparman.
Dalam sambutannya, Yudia Ramli menegaskan bahwa Karaton Sumedang Larang menjadi tempat pertama yang dikunjunginya sebelum ke lokasi lain dalam rangka berpamitan menjelang kepulangannya ke Kementerian Dalam Negeri sebagai Direktur BUMD.
“Jabatan saya sebagai PJ Bupati Sumedang ini akan berakhir pada tanggal 6 Februari, oleh karenanya saya beserta istri juga adik saya mengunjungi Karaton ini untuk pamitan,” ujar Yudia Ramli kepada jurnalisbicara.com saat diwawancarai, dilokasi.
Lebih lanjut, Yudia Ramli menyampaikan rasa terima kasih serta permohonan maaf jika selama menjalankan tugas terdapat hal-hal yang kurang berkenan, baik dalam urusan pemerintahan maupun dalam hubungan dengan Karaton Sumedang Larang.
“Saya sangat berterima kasih, juga mohon maaf apabila ada kekhilafan dalam interaksi, baik dalam pemerintahan maupun kabarayaan. Karaton Sumedang Larang telah memberikan silsilah keluarga kami, dan saya bersyukur mengetahui bahwa saya dan keluarga memiliki garis keturunan dari sini. Maka, kunjungan ini bukan hanya sekadar pamitan, tetapi juga bentuk silaturahmi yang insyaallah akan terus terjalin dengan baik,” tambahnya.
Menutup kunjungannya, Yudia Ramli berharap agar doa dan restu dari Sri Radya serta keluarga besar Karaton Sumedang Larang dapat memberikan keberkahan bagi dirinya dan keluarganya, serta kelancaran dalam perjalanan dinasnya ke Kemendagri.
“Selama sembilan bulan bertugas di Sumedang, saya berharap bisa kembali bertugas di Kemendagri dengan lancar dan tetap menjaga hubungan baik dengan Karaton Sumedang Larang,” pungkasnya.
Acara berlangsung dengan penuh kehangatan, mencerminkan eratnya hubungan antara pemerintah daerah dan Karaton Sumedang Larang sebagai salah satu pilar budaya Sunda dan sejarah Sumedang.
Lalu acara di akhiri dengan pemberian cendramata sebagai kenang-kenangan dari Sri Radya kepada Yudia Ramli. (Vic)