KOTA BANJAR, jurnalisbicara.com – Demi meminimalisir resiko penyebaran Covid-19, paska Kota Banjar dinyatakan berada pada Level 1 PPKM Covid – 19, Bhabinkamtibmas Desa Batulawang, Polsek Pataruman, Banjar Jawa Barat bersama – sama dengan Satuan Tugas Covid 19 Desa Batulawang dan Pemerintahan Desa Batulawang mengadakan kegiatan Tarawih Keliling (Tarling) di setiap mesjid di wilayah desa binaannya untuk mengedukasi warga.
Tarling kali ini dilaksanakan di DKM Al-Ikhlas di dusun Cimanggu, Desa Batulawang, Kecamatan Pataruman Kota Banjar, Kamis (14/04/2022).
Bhabinkamtibmas, Aipda Irfan Hidayat menyampaikan bahwa pelaksanaan Tarling ini guna mengedukasi vaksinasi dan memberikan rasa aman kepada masyarakat, disamping untuk mempererat silaturohim dengan warga.
Untuk tim yang saat ini ikut tarling bersama ada Bhabinsa Desa Batulawang, Bina Desa Batulawang, Sekretaris Kecamatan Pataruman bersama staf dan BPD Desa Batulawang.
“Harapan dari kegiatan semoga dapat menekan tingkat kerawanan akan tindak pidana di wilayah Desa Batulawang dan terus melakukan edukasi terhadap warga masyarakat dan semoga dari hal tersebut tingkat kesadaran penerapan protokol kesehatan dapat dijalankan oleh warga masyarakat saat menjalankan ibadah tarawih sehingga masyarakat dapat terbebas dari covid 19,” tuturnya.
Sementara Kapolres Banjar, AKBP Ardiyaningsih S.I.K.,M.Si saat dimintai tanggapannya terkait hal ini, melalui Ps Kasubsi Penerangan Masyarakat Humas Polres Banjar Aipda Nandi Darmawan, S.H menyampaikan, pihaknya telah menginstruksikan kepada setiap Bhabinkamtibmas unruk menjaga Kota Banjar agar tetap berada pada level 1 PPKM dengan melakukan pemantauan dalam menjalankan Shalat Tarawih.
“Hal ini kami lakukan agar dapat mengetahui situasi dan dampak yang dihasilkan, sehingga dapat dijaga potensi negative dengan dilakukan edukasi dan himbauan dilakukan dengan humanis terhadap warga masyarakat,” katanya.
Selain sosialisasi, edukasi dan ciptakan rasa aman agar tiap anggota yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas dapat mempererat hubungan dengan masyarakat yang terjalin melalui komunikasi yang baik.
“Semoga dengan adanya pemantauan dalam pelaksanaan Ibadah Taraweh keliling ini, potensi dapat terhindar dari penyebaran virus covid 19, apalagi nanti menjelang musim pemudik,” pungkasnya.(Dani )