Dikatakan Wahyu Mijaya, seharusya Pencak Silat juga bersyukur, saat ini pemprov Jawa Barat telah membangun Gedung Pusat Pencak Silat dengan skala Internasional di Jatinangor, Sumedang.
Hal ini membuktikan bahwa Gubernur Jawa Barat, M.Ridwan Kamil konsisten dalam pelestarian budaya bangsa, terlebih pasca di tetapkannya Pencak Silat sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh UNESCO.
“Sudah di bahas waktu saya menjabat sebagai Plh. Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman Jawa Barat. Alhamdulillah, hari ini sudah terealisasi, semoga selesai tepat waktu dan bisa bermanfaat,” kata Kadisdik pada SILATJABAR.COM. Jum’at, (19/05/2023).
Disinggung soal program Muatan Lokal (Mulok) Pencak Silat dalam kurikulum SMA/ SMK di Jabar, Kadisdik menjelaskan bahwa pihaknya akan mengkaji lebih lanjut dan akan di diskusikan kembali ke bidang terkait.
“Sependapat jika pencaksilat masuk muatan lokal (mulok) dalam dunia pendidikan di Jawa Barat serta dimasukkan kurikulum Jabar Massagi. Karena, selain olahraga beladiri Pencak Silat mampu membentuk karakter siswa,” ujar dia.
Sementara itu, Wahyudi Wakil Sekretaris Umum Pengprov IPSI Jabar, pihaknya menyampaikan terima kasih atas atensi dan perhatian Dinas Pendidikan yang sudah mensupport kegiatan Kejurda Pelajar 2023.
“Alhamdulillah, kami bersyukur atas arahan dan support yang diberikan oleh pa Kadis. Semoga sinergitas yang terjalin selama ini mampu mewujudkan atlet-atlet pencak silat Jawa Barat yang berprestasi di tingkat nasional maupun nasional,” kata dia.
Berita ini telah tayang di geogle news : Kejurda Pelajar 2023, Kadisdik Support Jadikan Agenda Rutin Pelaksanaannya